Tuesday, July 27, 2010

Racunmu atau Racunku?

(26 Juli 2010)

Kau tahu sakit karena fitnah?
Apa yang akan kau lakukan jika demikian?
Akankah kau membalasnya?
Akankah kau mengklarifikasinya?

Aku tahu dia iri padaku
Aku tahu mungkin cara penyampaianku salah
Tapi tak perlu seperti itu
Aku merasa dia menyebarkan racun
Dia berkata aku yang meracuni
Padahal bagiku dialah penyebar racun itu

Aku punya banyak pengalaman ini
Aku berkali-kali difitnah
Harga diriku direndahkan, aku dikucilkan
Entah karena aku pengecut atau tak berani
Aku hanya diam saja menanggapinya
Dan pengalamanku tak selalu berakhir baik
Tetapi satu yang aku sadar selama ini
Bahwa Tuhan yang membelaku
Akhirnya terbuka siapa yang racun siapa yang korban
Walau tak semua perkara demikian
Tapi di tahun-tahun terakhir, semuanya terbuka

Ya Tuhan, aku tahu mulutnya berbisa
Aku tahu dia tidak ingin aku mengambil darinya
Sesuatu yang dia “claim” miliknya padahal bukan
Aku tahu dia iri pada apa yang kumiliki
Aku tahu hatiku sakit karena ini
Tapi aku mau belajar di sini, Bapa
Engkau tahu apa yang ada di hatiku
Aku sama sekali tak ada niat mengambil darinya
Tolong dia, Bapa
Biar dia mengerti semuanya adalah dari kepercayaanMu

Kalau sakitku bisa membuatnya sadar
Aku rela ini semua terjadi
Tapi berikan kekuatanMu padaku, sabarkan aku
Biar kami bisa bekerjasama memuliakanMu
Tolong dia, Bapa
Bentuk aku, Bapa

No comments:

Post a Comment